Kosmos (ATOM)
Rank (CMC) | Price (USD) | Market Cap (USD) | Circulating Supply | Max Supply |
---|---|---|---|---|
52 | 6.22 | 2430874809 | 390934204 | N/A |
Latest Kosmos (ATOM) News |
Cosmos (ATOM) adalah platform mata uang kripto dan blockchain yang dirancang untuk memfasilitasi interoperabilitas dan skalabilitas dalam ruang keuangan terdesentralisasi (DeFi). Hal ini bertujuan untuk memecahkan masalah fragmentasi blockchain dengan memungkinkan berbagai blockchain untuk berkomunikasi dan bertransaksi satu sama lain secara lancar.
Proyek Cosmos didirikan oleh Jae Kwon pada tahun 2014. Whitepaper awal diterbitkan pada tahun 2016, dan Cosmos Hub, jaringan utama jaringan Cosmos, diluncurkan pada bulan Maret 2019. Mata uang kripto asli, ATOM, berfungsi sebagai bahan bakar untuk berbagai aktivitas dalam ekosistem Kosmos.
Cosmos menggunakan mekanisme konsensus baru yang disebut Tendermint, yang menyediakan pemrosesan transaksi yang cepat dan aman. Ini menggunakan arsitektur hub-dan-zona, di mana Cosmos Hub bertindak sebagai hub pusat dan berbagai blockchain (zona) terhubung dengannya. Desain ini memungkinkan interoperabilitas dan komunikasi antar blockchain yang berbeda.
Cosmos memfasilitasi komunikasi dan transaksi yang lancar antara berbagai blockchain melalui protokol Inter-Blockchain Communication (IBC).
Struktur hub-dan-zona memungkinkan pemrosesan paralel, sehingga meningkatkan skalabilitas jaringan secara keseluruhan.
Penggunaan konsensus Tendermint memastikan produksi dan validasi blok yang cepat, aman, dan konsisten.
Setiap zona di jaringan Cosmos mempertahankan tata kelolanya, memungkinkan penyesuaian dan kontrol atas aturan dan operasi spesifiknya.
Cosmos memungkinkan transaksi dan transfer data antara beragam blockchain, meningkatkan efisiensi dan membina ekosistem blockchain yang lebih saling berhubungan.
Pengembang dapat membuat dApps di platform Cosmos, memanfaatkan fitur interoperabilitas dan skalabilitasnya.
Cosmos memungkinkan pembuatan token khusus dan memfasilitasi upaya crowdfunding melalui platformnya.
Dibandingkan dengan mata uang kripto lain seperti Ethereum, Cosmos membedakan dirinya dengan fokus spesifiknya pada interoperabilitas dan skalabilitas. Meskipun Ethereum memiliki ekosistemnya sendiri, Cosmos bertujuan untuk menghubungkan beberapa blockchain ke dalam satu jaringan, memberikan pendekatan yang lebih inklusif terhadap integrasi blockchain.
- Interoperabilitas yang ditingkatkan
- Skalabilitas melalui pemrosesan paralel
- Validasi transaksi yang konsisten dan aman
- Relatif rumit bagi pendatang baru
- Meningkatnya persaingan di ruang interoperabilitas
Untuk berinvestasi di ATOM, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih Pertukaran Cryptocurrency: Pilih pertukaran terkemuka yang mendukung ATOM.
- Buat Akun: Daftar dan selesaikan proses verifikasi yang diperlukan.
- Setoran Dana: Setorkan dana (misalnya, mata uang fiat atau mata uang kripto lainnya) ke akun bursa Anda.
- Beli ATOM: Lakukan pemesanan beli ATOM menggunakan dana yang tersedia di akun Anda.
Tantangan bagi Cosmos termasuk memastikan adopsi secara luas dan mengatasi persaingan. Masa depan Cosmos tampak menjanjikan, terutama jika terus meningkatkan fitur interoperabilitas dan skalabilitas.
Polkadot (DOT) adalah cryptocurrency Cosmos yang paling populer.
Cosmos (ATOM) adalah platform mata uang kripto unik yang mengatasi masalah fragmentasi blockchain melalui fokusnya pada interoperabilitas dan skalabilitas. Arsitektur hub-and-zone dan protokol IBC menjadikannya pilihan menarik bagi pengembang dan pengguna yang mencari ekosistem blockchain yang lebih saling terhubung.
- Apa tujuan ATOM di jaringan Cosmos?
- ATOM adalah mata uang kripto asli dari jaringan Cosmos, yang digunakan untuk staking, tata kelola, dan biaya transaksi dalam ekosistem.
- Bagaimana Cosmos mencapai konsensus dalam jaringannya?
- Cosmos menggunakan mekanisme konsensus Tendermint, memberikan validasi transaksi yang cepat dan aman melalui pendekatan Byzantine Fault Tolerant (BFT).
- Bisakah saya mengembangkan blockchain saya sendiri di platform Cosmos?
- Ya, pengembang dapat membuat blockchain (zona) mereka sendiri di platform Cosmos dan menghubungkannya ke Cosmos Hub untuk interoperabilitas.